Tantrum adalah keadaan ketika anak meluapkan emosinya dengan cara
menangis kencang, berguling-guling di lantai, hingga melempar barang. Kondisi
ini pasti membuat momy stres dan bingung.Tenang ya, mom. Kondisi ini normal dan merupakan bagian dari proses perkembangan
anak, kok.
Tantrum pada anak tidak boleh
dibiarkan terus-menerus karena bisa menjadi kebiasaan yang buruk dan
memengaruhi perkembangannya di kemudian hari. Momy bisa mencoba menghentikan
tantrum pada anak dengan melakukan beberapa cara berikut:
a.
Tetap tenang
Saat anak tantrum, momy harus tetap
tenang dan jangan membalas berteriak atau memaksa anak menghentikan amukannya.
Sikap yang tenang akan membuat tantrum Si Kecil lebih mudah untuk diatasi. Momy
juga bisa mengajak Si Kecil ke tempat yang lebih sepi dan tenang guna
menenangkan emosinya.
b.
Cari tahu penyebab tantrum
Beragam hal bisa menjadi penyebab
tantrum pada anak, seperti keinginan yang tidak terpenuhi atau adanya perasaan
lapar dan mengantuk yang sulit diungkapkan. Jika anak belum bisa berbicara,
salah satu cara untuk mengenali penyebabnya adalah dengan menanyakan secara
langsung, “Kamu lapar?” atau “Kamu masih ngantuk?”. Anak mungkin akan
mengangguk atau menggeleng. Jika penyebab tantrum anak diketahui, maka momy
akan lebih mudah mengatasinya.
c.
Alihkan perhatian Si Kecil
Anak kecil sangat mudah melupakan
sesuatu dan tertarik pada hal baru. Momy bisa memanfaatkan hal ini untuk
mengalihkan perhatiannya saat tantrum. Misalnya, mom bisa memberikan mainan
yang sudah lama tidak dimainkan atau memberikan camilan kesukaannya saat anak
berteriak, marah, atau terlihat rewel.
d.
Jangan memukul anak
Saat Si Kecil mengalami tantrum,
jangan memukul atau mencubitnya. Sebagai gantinya, Bunda bisa memeluk atau
mencium Si Kecil untuk menenangkan emosinya. Selain menenangkan, pelukan dan
ciuman juga bisa menjadi cara untuk menunjukkan bahwa Bunda benar-benar peduli
dan mencintai mereka.
Jika tantrum pada anak tampak terlalu sering, atau
membuatnya menyakiti dirinya atau orang lain, sebaiknya momy berkonsultasi
dengan dokter anak untuk mendiskusikan perilaku tersebut dan cara tepat
menanganinya.
Nutrisi tambahan yang diformulasi khusus untuk Ibu hamil dan Ibu menyusui. Sudah mendapatkan banyak testimoni baik karena sangat terbukti membantu meningkatkan produksi ASI dan menjadi Booster ASI alami
Tidak ada komentar:
Posting Komentar